Oke, kita setuju ya kalau zaman sudah berubah. Ingat nggak betapa zaman dulu, segalanya lebih simpel dan rasa ingin tahu kita, yang tergolong anak-anak di era 90-an, sering membuncah di otak kita. Sayangnya di zaman serba instan ini, anak-anak zaman sekarang bisa menemukan jawabannya secara langsung di search engine bertenaga internet. Sedangkan kita? Mungkin harus menunggu jawaban berhari-hari, berbulan-bulan, bahkan ada yang mengetahuinya beberapa tahun setelahnya! Rasa haus akan jawaban dan rasa penasaran itulah yang sekarang sudah jarang ditemukan pada anak-anak.
Masih ingat nggak, ketika saat kita menjalani masa kecil, kegiatan-kegiatan ini mungkin mewarnai hidup kita. Tapi berbeda dengan anak zaman sekarang.
1. Anak zaman dulu: tukar-tukaran diary, mengisi biodata dan tukar-tukaran kertas notes lucu.
Anak zaman sekarang: tukar-tukaran nomor handphone, Line ID, akun Instagram, Path, Snapchat.
2. Anak zaman dulu: ketika di mobil mendengarkan pembicaraan orang tua.
Anak zaman sekarang: mendengarkan musik dari handphone atau lagu dari tape di mobil.
3. Anak zaman dulu: bangun pagi, siap-siap ke sekolah, sarapan sambil ngobrol dengan orang tua.
Anak zaman sekarang: bangun pagi (dibangunin suster), siap-siap ke sekolah (dibantu suster), sarapan sambil main iPad (makannya disuapin suster).
4. Anak zaman dulu: “Halo, namaku Anita. Nama kamu siapa?” (sambil mengulurkan tangan)
Anak zaman sekarang: “ID Instagrammu apa? Sini aku add.” (sambil mengeluarkan smartphone)
5. Anak zaman dulu: pulang sekolah, tidur siang, belajar sama Ibu di rumah.
Anak zaman sekarang: pulang sekolah, les, les, les, les dan les.
6. Anak zaman dulu: yang sering kita dengarkan “Tidak boleh, nak. Kamu harus bisa bicara pakai bahasa Indonesia yang baik dan benar di sekolah.”
Anak zaman sekarang: “No, you have to understand you can’t lose to your friend, my son. You have to take another English course, dear. I will tell your Dad tonight.”
7. Anak zaman dulu: kegiatan rutin setiap sore adalah bermain bersama tetangga sebelah di taman dekat rumah
Anak zaman sekarang: tetangga sebelah siapa aja nggak kenal, apalagi main bareng.
8. Anak zaman dulu: Naik sepeda keliling kompleks rumah, main sepak bola atau basket sama anak-anak tetangga, main rumah-rumahan atau boneka bersama.
Anak zaman sekarang: main playstation, main iPad, main game online bersama teman-teman (virtual).